FGD Perumusan Visi dan Misi diadakan dilantai 3 Gedung Rektorat IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada tanggal 20 Mei 2020, yang dihadiri oleh Dekanat, LPM, Pimpinan Jurusan dan Dosen. Dalam perumusan visi dan misi program studi (prodi) membahas topik-topik sebagai berikut :
1. Penyelarasan dengan Visi Misi Institusi : Membahas bagaimana visi dan misi prodi akan sejalan dengan visi dan misi universitas atau fakultas. Ini penting agar prodi mendukung tujuan besar institusi.
2. Identifikasi Karakteristik Lulusan yang Diinginkan : Menentukan kompetensi, keahlian, dan nilai yang harus dimiliki lulusan prodi. Diskusi ini bertujuan untuk merumuskan profil lulusan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan.
3. Penetapan Arah Pengembangan Keilmuan : Membahas fokus keilmuan atau spesialisasi yang ingin dikembangkan oleh prodi. Ini mencakup tren dalam disiplin ilmu terkait serta kebutuhan industri atau masyarakat yang harus dijawab oleh prodi.
4. Pengembangan Daya Saing dan Keunggulan Program Studi : Diskusi tentang bagaimana prodi bisa menjadi unggul di tingkat nasional atau internasional. Hal ini bisa melibatkan pembahasan tentang inovasi kurikulum, kerjasama internasional, atau penelitian.
5. Nilai dan Prinsip yang Menjadi Dasar Visi Misi : Menyepakati nilai-nilai dasar seperti integritas, inovasi, atau tanggung jawab sosial yang akan menjadi landasan dalam perumusan visi misi.
6. Diskusi Draf Visi dan Misi : Meninjau draf visi dan misi yang telah disusun sebelumnya, mendiskusikan kejelasan, relevansi, dan kelayakan untuk mencapai tujuan jangka panjang.
7. Pembahasan Indikator Keberhasilan : Menetapkan indikator untuk mengukur apakah visi dan misi yang dirumuskan bisa tercapai. Ini bisa meliputi target jumlah lulusan, penelitian yang dipublikasikan, kerjasama dengan industri, atau kontribusi sosial.
8. Penerimaan Masukan dari Berbagai Pihak : Proses ini sering melibatkan peninjauan dari berbagai stakeholder (seperti dosen, mahasiswa, alumni, dan industri) untuk memastikan bahwa visi misi tersebut bisa diterima oleh semua pihak terkait.
Setelah semua aspek dibahas, hasil dari rapat ini akan dituangkan dalam dokumen resmi yang kemudian akan disosialisasikan dan diimplementasikan dalam kegiatan akademik prodi.
